Tetap Di Sampingku

Sayank,
Kamu bakal tetap di sampingku, kan?
Meski langkahku kadang ragu,
Meski ucapku tak selalu lembut,
Dan hatiku… terlalu sering tergores oleh hal-hal sepele.

Kamu bakal ngerti aku, kan?
Saat sikapku mulai asing bahkan bagiku sendiri,
Saat aku tenggelam dalam diam yang tak kau mengerti,
Saat dunia dalam kepalaku tak lagi selaras dengan kenyataan.

Kamu bakal sabar, kan?
Saat emosiku meledak tanpa aba-aba,
Saat tangisku jatuh bukan karena kamu,
Tapi kamu tetap jadi peluk pertama yang aku cari.

Aku nggak minta sempurna,
Hanya butuh kamu tetap tinggal,
Menjadi teduh di antara badai,
Menjadi diam yang mengerti ributnya jiwaku.

Karena cintaku…
bukan soal indahnya hari,
tapi siapa yang mau tetap tinggal
meski aku seperti ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *